Kutacane – // Jurnalis.online // Memasuki musim kemarau, Kabupaten Aceh Tenggara, dalam satu bulan terakhir ini marak terjadi kebakaran. Menurut pantauan awak media, sedikitnya terjadi 2 kali kebakaran pada bulan Mei 2025, diantaranya, di Kecamatan Badar, Kecamatan Lawas, dan juga pada hari raya Idul Adha, Jumat (6/6/2025).
Kebakaran terjadi di desa lingge alas, Kecamatan Babul Rahmah, yang menghanguskan 10 unit rumah. Penyebabnya kebakaran pun beragam namun rata-rata diduga akibat korsleting listrik.
Menyikapi hal tersebut, ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Korek profensi Aceh (Irwansyah Putra), kini angkat bicara. Irwansyah menjelaskan, dirinya sangat menyanyangkan hal ini terjadi, dimana kebakaran tersebut hampir rata-rata diduga karena korsleting listrik.Ini menjadi tanda tanyak besar dipikiran kami, jelas Irwansyah pada awak media, Jum’at (6/6/2025).
Lebih lanjut Irwansyah mengatakan, “Dengan begitu seringnya terjadi kabakaran akibat dari korsleting listrik, saya menduga jika meneger PLN Kabupaten Aceh Tenggara (Firwan), tidak pernah memberikan arahan kepada jajarannya untuk melakukan edukasi pada masyarakat terkait pencegahan terhadap rentannya terjadi kebakaran akibat korsleting listrik tersebut, tegas Irwansyah.
Masih kata Irwansyah, jika pihak PLN tidak pernah melakukan edukasi maupun sosialisasi, kami berharap agar kedepannya bisa untuk melakukan edukasi maupun sosialisasi pada masyarakat agar masyarakat bisa lebih memahami dalam menggunakan instalasi listrik pada rumah mereka masing-masing, harap pemuda yang akrab disapa dengan Irwan tersebut.
Saat awak media melakukan konfirmasi kepada meneger PLN kuta cane (Firwan), terkait pembirataan diatas, Firwan menjelaskan “Kami dari pihak PLN sering sudah melakukan sosialisasi bang, satu minggu sekali bang, dikantor Kecamatan bang, salah satu baru-baru ini kami lakukan di kecamatan Deleng Pokison (Depok), maupun di Kecamatan Lawe Sumur bang, dan terkadang kami memberikan selebaran pada orang-orang yang ada dijalan bang,” jelasnya dengan singkat.
Liputan : Angah Selian