Beberapa Tokoh Masyarakat Minta APH Lidik Dana Bos SD Negeri Kuning Atas TA 2023-2024 Dan Data Siswa

banner 120x600
banner 468x60

Kuta Cane – // Jurnalis.Online // Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) SD Negeri Kuning Atas diduga tak transparan, APH diminta lidik.

SD Negeri Kuning Atas yang terletak di desa Cintai Damai Kecamatan Bambel, Kabupaten Aceh Tenggara, diduga tak transparan dalam mengunakan Dana Bos TA. 2023-2024.

Dari laporan salah seorang dewan guru SD Negeri Kuning Atas, yang meminta tidak dipublikasikan namanya, mengatakan kepada Awak Media, kata dia, ” kita melihat pengelolaan Dana Bos di sekolah ini tidak transparan sehingga tidak pernah dipampangkan dimading sekolah atau dipapan informasi tentang tata kelola pengunaan Dana Bos tersebut.

Terkait dengan adanya dugaan penyimpangan dana bantuan operasional sekolah di SD Negeri Kuning Atas, salah seorang tokoh masyarakat minta APH melakukan tindakan, cek kroscek di lapangan dan audit keseluruhan item kegiatannya dalam pengunaan Dana Bos tahun 2023-2024.

Kemudian selain dari pada itu, sambung tokoh masyarakat, ” indikasi lainnya, memantau dari sekolah SD Negeri Kuning Atas, diduga kepala sekolah SD Negeri Kuning Atas memanipulasi data siswa di dapodik demi mencapai target, maka itu kita minta APH turun audit keseluruhan, termasuk satuan harga buku dan lain-lain ” tegasnya.

Begitu besarnya anggaran dana bos untuk satu siswa SD per siswa, ini yang harus kita pertanyakan, dimana saja anggaran di gunakan, apakah sudah terealisasi dengan baik atau tidak.

Menanggapi hal tersebut, ketika awak media melakukan konfirmasi melalui nomor telpon pribadi nya, kepala sekolah SD Negeri Kuning Atas (Rospitawani) mengatakan pada awak media, nanti saja ya kata nya, saat ini saya lagi dijalan sedang mengendarai sepeda motor, sebutnya

Sekira setengah jam berlalu, seperti yang kepsek katakan pada awak media, awak media kembali menghubungi kepala SD Negeri Kuning Atas tersebut melalui panggilan lewat aplikasi WhatsApp, namun kepsek enggan buat mengangkat telpon awak media, bahkan awak media juga sudah mengkonfirmasi melalui pesan WhatsApp juga, walaupun berceklis dua artinya sudah dibaca, sang kepala sekolah tidak juga bisa memberikan keterangannya terkait pertanyaan awak media hingga berita ini terbit dimeja pimpinan redaksi.

Liputan – Angah Selian

banner 325x300