Minahasa – // Jurnalis.online // Ribuan BBM jenis solar di timbun berdasarkan “Pemberitaan salah satu media itu tidak sesuai fakta lapangan bahkan tongkang Mahameru satu dengan Mahameru dua tidak berlabuh di Jetty Caknas Tateli apalagi tongkang Zulkifli sementara Zulkifli tidak pernah masuk sejak Januari 2023,” ungkap Icat pekerja yang ada di Caknas Tateli.
Sewaktu media jurnalis.online menyambangi lokasi Jetty Caknas Tateli dan meninjau langsung, Senin 10/06/2024 situasi lokasi pengangkutan material berjalan seperti biasa tidak ada hiruk pikuk angkutan BBM jenis solar. Apalagi menurut berita dalam angkutan material ada material jenis pasir di angkut dalam tongkang.
“Kami tidak pernah mengangkut material jenis pasir, pemeriksaan dalam memasuki wilayah Jetty Caknas Tateli sangat ketat baik dari pihak aparat TNI dan perwakilan masyarakat lewat LSM GMPM,” pungkasnya.
Jadi jika ada isu miring atau pemberitaan yang tidak sesuai fakta hanya berdasarkan asumsi tidak benar.
“Berita dugaan penimbunan ribuan BBM jenis solar hanya berdasarkan asumsi dan informasi sepihak, saya bertugas di Caknas Tateli sudah sejak Tahun 2022 jadi saya lebih tau kegiatan selama dalam lokasi, jadi tidak ada penimbunan BBM,” cetusnya.
“Jika bicara perizinan selama beroperasi Jetty Caknas Tateli selalu dalam pantauan aparat terkait, dan sudah di inspeksi lapangan dan tidak ada sesuatu hal yang berlawanan atau tidak jelas keberadaan berkasnya, sebab saya bertugas juga sesuai dengan perintah sesuai aturan,” jelasnya.
Liputan : John Pade
Red.