TEBO – // Jurnalis.online // Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) memperkuat posisi internasionalnya dengan menghadiri Konferensi Asia-Pacific Academic Consortium for Public Health (APACPH) Ke-55. Busan, Senin (28/10/2024).
Konferensi APACPH ke-55 berlangsung di Busan, Korea Selatan, pada 23-25 Oktober 2024, bertempat di pusat konvensi BEXCO.
Tema yang diusung tahun ini adalah “Public Health: Shifting Paradigm for Future Society and Community,” yang merefleksikan pentingnya inovasi dalam kesehatan masyarakat.
APACPH merupakan pertemuan tahunan yang melibatkan berbagai institusi kesehatan masyarakat terbesar di Asia Pasifik.
Fokus utama konferensi ini adalah memperkuat kolaborasi antar negara untuk mengatasi tantangan kesehatan di wilayah Asia Pasifik.
FKM Unhas mengirimkan delegasi besar yang terdiri dari 26 dosen, 30 mahasiswa doktoral, 4 alumni, dan 1 mahasiswa magister dari program Field Epidemiology Training Program (FETP).
Rombongan dipimpin oleh Prof. Sukri Palutturi, SKM, M.Kes, MSc.PH, Ph.D, Dekan FKM Unhas, yang berpartisipasi aktif dalam berbagai sesi konferensi dan diskusi.
Momen konferensi ini semakin istimewa dengan diraihnya dua penghargaan penting oleh delegasi FKM Unhas.
Rahma, dosen FKM Unhas, memenangkan penghargaan “Outstanding Oral Presentation” atas presentasi yang mendapat apresiasi tinggi dari para peserta.
Selain itu, Muhammad Sahiddin, mahasiswa doktoral, berhasil meraih penghargaan “Young Travel Award.”
Prof. Sukri menyatakan bahwa keikutsertaan ini adalah peluang berharga untuk memperluas kerja sama dan meningkatkan kontribusi Unhas dalam kesehatan masyarakat global.
“Partisipasi ini sangat sejalan dengan visi kami untuk menjadi kontributor utama di bidang kesehatan masyarakat internasional,” ujar Prof. Sukri.
Liputan : Zulfan