KUTA CANE – //Jurnalis.Online // Beberapa tokoh masyarakat kecamatan Tanoh Alas kesalkan atas seringnya Kepala Puskesmas (Kapus) Tanoh Alas ( Sukri Kahar S.kep) tidak masuk kantor.
Salah satu tokoh masyarakat (SF) mengatakan pada awak media Jurnalis.Online, Selasa (26/3/2024). SF menjelaskan, kepala puskesmas Tanoh Alas (Sukri Kahar S.kep) selama ini jarang masuk kekantor, sehingga kami selaku masyarakat yang mana ingin berobat maupun mengurus sesuatu hal yang seharusnya berhubungan langsung dengan Kepala Puskesmas Tanoh Alas akhirnya menjadi tertunda, sebutnya.
Lebih lanjut SF paparkan, dari hasil pantauan saya dalam beberapa bulan belakangan ini, Kepala Puskesmas Tanoh Alas (Sukri Tahar S.kep) memang sudah sering tidak berada di kantor nya atau di Puskesmas Tanoh Alas, menyikapi hal ini saya mohon kepada Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas kesehatan Agara (Heri Al Hilal) agar dapat secepatnya lakukan Evaluasi kinerja kepala puskesmas Tanoh Alas, harapnya.
Ditempat terpisah, salah satu staf atau perawat di Puskesmas Tanoh Alas juga angkat bicara, ia juga membenarkan kalao kepala puskesmas Tanoh Alas (Sukri Tahar S.kep) selama ini memang sering tidak masuk kekantor, namun entah apa alasannya saya kurang tau sebut staf atau perawat tersebut.
Masih dari kata perawat, memang saya secara pribadi sangat merasa janggal dalam hal ini, karna begitu banyak terkadang masyarakat ingin ketemu sama beliao (Sukri Tahar S.kep) selaku kepala puskesmas Tanoh Alas namun dia tidak berada ditempat, hal ini sebenarnya menjadi pemicu dalam suatu instansi bila tidak adanya teguran dari pemerintah daerah khususnya Kepala Dinas Kesehatan Agara, tegasnya.
Menyikapi hal tersebut, awak media sudah mencoba melakukan konfirmasi kepada kepala puskesmas Tanoh Alas kabupaten Aceh Tenggara (Sukri Tahar S.kep) namun beliao telah memblokir kontak telpon awak media tanpa memberikan keterangan apapun.
Tidak sampai disana, ketika awak media melakukan kroscek langsung ke Puskesmas Tanoh Alas pada Selasa 26/3/2024 sekira jam 10:20wib siang, memang kepala puskesmas tidak ada ditempat, bahkan ketika awak media ingin melakukan konfirmasi pada beberapa petugas yang ada disana, mereka enggan buat memberikan keterangan, seolah-olah ada yang mereka tutupi dari awak media.
Salah satu masyarakat yang meminta untuk tidak dipublikasikan namanya dimedia ini, ketika awak media beranjak pulang dari Puskesmas setempat, ia berharap semoga pemerintah kabupaten Aceh Tenggara tidak tutup mata dalam hal ini, kepada PJ Bupati Agara (Drs Syakir M. Si) dan Kadis Dinkes (Heri Al Hilal) melalui media ini saya berharap agar dapat secepatnya melakukan Evaluasi terhadap Kepala Puskesmas Tanoh Alas (Sukri Tahar S.kep), harapnya.
Dimana kita ketahui, Puskesmas itu salah satu instansi buat pengayoman buat masyarakat, jika seorang kepala puskesmas (Kapus) juga sering tidak masuk kekantor atau ke Puskesmas, bagai mana dia menegur seandainya para staf maupun perawat disana tidak masuk ke Puskesmas, hal ini kalao dibiarkan bisa menjadi dampak yang buruk nanti nya buat masyarakat, karna terhambatnya masyarakat buat berobat, jelasnya sambil mengakhiri pembicaraannya.
Liputan – Angah Selian
