KAUR – // Jurnalis.online // Semua salah berangapan, pembicaraan beredarnya ada informasi terjadi yang menimpa oknum Kepala Desa di Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur.
Dengan adanya penyogokan atau menyuap itu tidak benar, hanya saja sekedar kurang miskomunikasi antara pihak Kades dan para awak media hanya kurang miskomunikasi saja, Jum’at (16/08/2024).
Salah satunya yang sudah dilakukan konfirmasi kepada Kepala Desa atau disebut Kades yaitu, Kepala Desa Sinar Banten memberikan penjelasan yang sebenarnya kepada sejumlah awak media pada Senin lalu dirumahnya, lebih kurang sekira pukul 12:30 Wib.
“Dalam hal ini ujar SARNAK Kades tersebut di atas membicarakan kepada awak media tentang kronologis yang terjadi pada dirinya, sebenarnya saya bukan menyogok atau menyuap. Tapi itu pas tamu mau pamitan pulang itu sudah lumrah kita lakukan, ia saya memberikan untuk buat beli bensin atau rokok alakadarnya saja akan tetapi mereka menolak,” jelasnya.
“Namun malah sebaliknya, niat baik kami yang dilakukan oleh oknum Kepala Desa di Kecamatan Nasal itu dianggap penyogokan atau menyuap oleh orang yang tidak dikenal. Padahal maksud dan tujuan kami para Kades tersebut biasa dilakukan itu tak lebih dari yang dikatakan nilai persahabatan atau pergaulan,” ungkapnya.
Hanya saja sedikit meluruskan dan juga atas apa yang diberikan itu bukan untuk penyogokan atau menyuap, namun maksud kami itulah suatu rasa kepedulian saya terhadap tamu yang terkhusus baik itu LSM, maupun itu awak media hanya untuk buat minyak atau rokok,” tutur Sarnak.
“Begitupun dengan kejadian ini, kami semua Kepala desa jujur serba bingung atau kah serbah salah harus bagaimana cara kami untuk menghadapi terkhusus para tamu awak media nggak ngasih untuk beli minyak atau rokok. Kami juga rasa kasihan udah jauh – jauh bertamu dengan kami ngasih pun juga kami juga dianggap menyogok,” jelas Sukma Kades Air Palawan.
Liputan : Misranudin
